Sidoarjo~www.pilarcakrawala.news|Terlihatnya hampir ratusan awak media menduduki kursi yang sudah dipersiapkan oleh panitia kegiatan dalam acara partisipasi masyarakat dan sinergitas media yang dikemas cangkrukan ngopi bareng digedung KPU Sidoarjo Minggu,29 September 2024
Diawali sambutan dari Fauzan Adim,S.Sos ketua KPU Sidoarjo , Dengan sengaja kegiatan ini sudah diset dalam loby kantor KPU untuk para pewarta disebabkan dalam ruang aula KPU ditempati latihan oleh rekan PPS bahkan dalam kesempatan yang baik ini KPU Sidoarjo pada tanggal 08 Oktober 2024 mendapatkan bendera kirap dan maskot dari Pasuruan ke KPU Sidoarjo, Yang rencana dikirap selama tiga hari diKabupaten Sidoarjo.
Ditengah sambutannya Ketua KPU menanggapi terkait kejadian dan berita viral Menegaskan, “Menurut aturan pada beberapa hal, Setiap kali ketika mengambil kebijakan atau ketika mengambil langkah kita lakukan rapat pleno di internal berlima dibantu sekertaris maupun kasubag, Beberapa langkah kita lakukan adalah setelah rapat pleno kita laksanakan kordinasi dengan steak holder terkait, Dari Polres, Kodim, Satpol pp, Kominfo, Kesbang dan ada LO”
Lanjut ketua KPU Sidoarjo , “KPU tidak membatasi media dalam pemberitaan hanya saja kita membatasi jumlah 50 media saja didalam, Yang kita rasa representatif, Sebelumnya kita juga dapat evaluasi oleh partai politik ketika pendaftaran kemarin yang sempat mengeluhkan banyaknya peserta maupun manusia diaula dianggapnya proses pendaftaran itu kurang efektif dan yang kita bawa pada pleno sebenarnya yang bisa masuk masing – masing paslon, ketua dan sekertaris politik bahkan pendukung hanya 20 orang, Kejadian itu bukan hanya terjadi di Sidoarjo saja, Hampir diseluruh Jawa timur dan seluruh Indonesia ketika banyak rekan media yang tidak bisa mengikuti langsung didalam aula”.
Tambahnya, KPU Sidoarjo sudah mempersiapkan dua layar tron di halaman kantor maupun luar kantor supaya semua tetap bisa mengikuti jalannya prosesi.
Sebelum mengakhiri sambutannya ketua KPU Sidoarjo memohon media ikut serta dalam mengawasi kegiatan yang terselenggara “Tolong awasi kita dalam semua hal” anggaran sudah transparasi bahkan seusai kegiatan pasti para audit juga mengawasi dari BPK maupun Inspektorat bahkan terlontarnya permohonan maaf oleh KPU Sidoarjo dengan kejadian viral kemarin.
Disela prosesi kegiatan Loetfi dari harian Duta Masyarakat (duta.co),menyampaikan terkait pelarangan liputan beberapa waktu lalu,ok KPU mengatakan sesuai juknis Dan sudah menyampaikan permohonan maaf.
“Namun Disini dalam forum ini kami sampaikan,dan mengharapkan KPU Sidoarjo supaya bisa lebih mengakomodir rekan rekan wartawan untuk mendapatkan informasi dan kegiatan,karena semua yang hadir disini tidak semuanya tergabung dalam organisasi media.Dan pastinya tidak ada anggapan tidak tebang pilih ketika mengundang media disaat kegiatan maupun peliputan,namun dengan filter yang KPU sendiri dengan beberapa pertimbangan dengan banyaknya media di Kabupaten Sidoarjo,”tegas Loetfi
Senada Niko dari media Pilarcakrawala.news dengan kegiatan cangkrungan ngopi bareng dengan KPU Sidoarjo berharap, KPU Sidoarjo bisa mengakomodir dengan banyaknya rekan wartawan independen dikabupaten Sidoarjo dan bisa saling kordinasi dilintas, Antara KPU dan Kominfo supaya saling melengkapi, Supaya edukasi maupun pesan moral bisa tersampaikan dengan baik pada masyarakat.(Nic)