Plt. Bupati Sidoarjo Pastikan Renovasi Rumah Tidak Layak Huni di Desa Sambibulu Segera Dimulai

SIDOARJO~www.pilarcakrawala.news|Pemerintah Kabupaten Sidoarjo terus menunjukkan kepedulian terhadap masyarakat, terutama mereka yang hidup dalam kondisi prasejahtera. Pada Minggu 29 Desember 2024, Plt. Bupati Sidoarjo, H. Subandi, bersama jajaran Dinas Sosial (Dinsos) dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sidoarjo, menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke salah satu Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Desa Sambibulu, Kecamatan Taman.

Kunjungan ini menyoroti langsung kondisi rumah warga yang dinilai sudah tidak layak huni, dengan tujuan memastikan bahwa pemerintah hadir untuk memberikan solusi nyata bagi mereka yang membutuhkan. Rumah Sumarningsih (59), seorang warga Desa Sambibulu, menjadi salah satu fokus perhatian pada sidak kali ini. Rumahnya mengalami kerusakan berat, terutama pada bagian atap dan genteng yang sudah rapuh.

Saat memasuki rumah Sumarningsih, H. Subandi langsung melihat kondisi memprihatinkan. Atap rumah yang berlubang dan genteng yang hampir roboh menjadi ancaman serius, terutama di tengah musim hujan seperti sekarang. Kerusakan ini tidak hanya mengancam keselamatan penghuni tetapi juga mengganggu kenyamanan mereka untuk menjalani kehidupan sehari-hari.

“Ini adalah situasi darurat yang tidak bisa ditunda. Kami akan segera melakukan renovasi agar penghuni bisa tinggal dengan aman dan nyaman. Tidak ada warga yang pantas hidup dalam kondisi seperti ini,” ujar H. Subandi dengan nada serius.

Ia menambahkan bahwa melalui koordinasi yang cepat antara Dinsos dan Baznas, pemerintah berkomitmen untuk memastikan renovasi rumah ini dapat dimulai secepatnya. Menurutnya, langkah ini tidak hanya sekadar perbaikan fisik tetapi juga bentuk nyata kehadiran pemerintah dalam menjawab kebutuhan masyarakat.

Ketua Baznas Kabupaten Sidoarjo yang turut hadir dalam kunjungan ini menyampaikan bahwa pihaknya telah menyiapkan anggaran khusus untuk mendukung program renovasi RTLH. Ia memastikan bahwa renovasi rumah Sumarningsih akan menjadi prioritas dan akan selesai dalam waktu sesingkat mungkin.

“Kami ingin memastikan bahwa bantuan yang kami berikan benar-benar tepat sasaran dan memberikan dampak langsung bagi warga yang membutuhkan. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk memberantas kemiskinan di Kabupaten Sidoarjo,” ujar Ketua Baznas.

Dinas Sosial juga menyatakan bahwa mereka telah memetakan kebutuhan teknis dan akan berkolaborasi dengan pihak terkait untuk mempercepat proses renovasi. Kepala Dinas Sosial menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya strategis pemerintah untuk memperbaiki kualitas hidup masyarakat.

Sumarningsih, pemilik rumah yang mendapat perhatian khusus dalam sidak ini, tidak dapat menyembunyikan rasa haru dan syukurnya. Dalam kondisi ekonomi yang sulit, ia merasa tak berdaya untuk memperbaiki rumahnya sendiri.

“Rumah ini sudah tua dan rusak di banyak bagian. Saya tidak tahu harus bagaimana karena penghasilan saya tidak menentu, terutama setelah operasi yang saya jalani. Saya sangat bersyukur atas perhatian dan bantuan dari pemerintah. Ini adalah berkah besar untuk saya dan keluarga,” ungkap Sumarningsih dengan mata berkaca-kaca.

Renovasi rumah Sumarningsih di Desa Sambibulu ini merupakan bagian dari program pengentasan kemiskinan yang terus digalakkan oleh Pemkab Sidoarjo. Plt. Bupati H. Subandi menegaskan bahwa program ini tidak akan berhenti di satu titik. Pemerintah menargetkan renovasi rumah-rumah tidak layak huni lainnya di berbagai wilayah Kabupaten Sidoarjo agar lebih banyak warga bisa merasakan manfaatnya.

“Kami ingin menjadikan program ini sebagai solusi berkelanjutan. Tidak hanya membantu satu atau dua keluarga, tetapi menciptakan perubahan yang lebih besar bagi masyarakat miskin di Sidoarjo. Dengan kerja sama semua pihak, kita bisa mewujudkan lingkungan yang lebih sejahtera,” pungkas H. Subandi.

Langkah cepat ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Banyak yang menilai bahwa kepedulian pemerintah terhadap warga yang hidup dalam keterbatasan adalah hal yang sangat positif. Kunjungan H. Subandi ke Desa Sambibulu menjadi bukti nyata bahwa Pemkab Sidoarjo tidak hanya berkomitmen pada pembangunan infrastruktur besar tetapi juga pada aspek sosial yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat kecil.

Renovasi RTLH ini diharapkan menjadi awal dari banyak program serupa yang dapat meningkatkan taraf hidup warga Sidoarjo. Kolaborasi antara pemerintah, Baznas, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan program ini ke depan.(ED s)