Tegas dan Peduli Pendidikan, Wabup Hj. Mimik Idayana Sidak Proyek Pembangunan SMPN 2 Tulangan: “Anak-anak Kita Layak Dapat Sekolah yang Aman dan Nyaman”

217

SIDOARJO~www.pilarcakrawala.news|Di tengah kesibukan menjalankan roda pemerintahan, Wakil Bupati Sidoarjo Hj. Mimik Idayana menyempatkan diri untuk turun langsung ke lapangan, memastikan pembangunan infrastruktur pendidikan berjalan sesuai harapan. Rabu pagi (16/4/2025), Hj. Mimik melangkah mantap ke lokasi proyek pembangunan tahap ketiga Sarana, Prasarana dan Utilitas (PSU) di SMP Negeri 2 Tulangan. Tanpa banyak seremoni, ia menggelar inspeksi mendadak (sidak) demi mengawal kualitas proyek yang bernilai Rp 6,4 miliar tersebut.

Dengan langkah cepat dan mata tajam penuh perhatian, Wabup perempuan pertama di Kabupaten Sidoarjo ini menelusuri setiap sudut lokasi proyek. Ia tidak hanya melihat dari kejauhan, namun juga memanggil langsung pihak kontraktor pelaksana CV. Moedji Kawanti dan pengawas proyek dari PT. Kusuma Bangun Karya. Di hadapan mereka, Wabup Mimik meminta ditunjukkan papan proyek, gambar kerja, dan rincian spesifikasi teknis bangunan.

“Saya datang bukan hanya ingin melihat bangunan ini jadi, tapi saya ingin bangunan ini berkualitas, aman, dan nyaman. Ini akan menjadi tempat anak-anak kita menuntut ilmu, dan mereka layak mendapat yang terbaik,” ujar Hj. Mimik dengan suara tegas di hadapan seluruh tim pelaksana, disaksikan langsung Kabid Sarpras Dinas Pendidikan Sidoarjo, Indar Hidayanti.

Proyek ini sendiri mencakup penambahan empat ruang kelas baru, pembangunan aula, lapangan basket, dan pagar keliling. Dengan anggaran sebesar itu, Wabup Mimik tak ingin proyek ini dikerjakan asal-asalan.

“Saya tidak mau mendengar kabar bahwa bangunan ini sudah rusak sebelum waktunya. Pemerintah sudah memberikan kepercayaan, masyarakat pun menaruh harapan besar. Maka kontraktor pun harus mengemban amanah ini dengan serius,” ucap Mimik sambil menunjuk pada salah satu bangunan sekolah di seberang lokasi, yang disebutnya rusak meski baru dibangun.

Tidak berhenti sampai di situ, Hj. Mimik menegaskan bahwa dirinya akan terus mengawal proyek ini selama lima bulan ke depan hingga rampung sesuai dengan kontrak. Ia tidak segan-segan turun ke lapangan kembali jika ditemukan penyimpangan atau kualitas pekerjaan yang menurun.

“Anggarannya besar, tanggung jawabnya juga besar. Saya ingin sekolah ini nanti bisa berdiri kokoh, dan menjadi tempat yang membanggakan. Maka dari itu, mari kita kerjakan proyek ini dengan sepenuh hati dan profesionalitas. Jangan sampai gagal, karena ini menyangkut masa depan generasi kita,” tambahnya.

Langkah Wabup Mimik ini bukan hanya tentang pembangunan fisik semata, melainkan juga bentuk nyata dari komitmen Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dalam menjadikan pendidikan sebagai prioritas pembangunan. Menurutnya, kualitas pendidikan bukan hanya ditentukan oleh kurikulum dan tenaga pendidik, tetapi juga oleh lingkungan belajar yang mendukung.

“Bukan hanya guru dan siswa yang harus hebat, tapi ruang belajar, sarana, dan fasilitas juga harus memadai. Bangunan yang nyaman akan menciptakan suasana belajar yang produktif. Itu sebabnya saya begitu memperhatikan proses pembangunan seperti ini,” ungkap Hj. Mimik.

Langkah cepat dan ketegasan Wabup Hj. Mimik disambut positif oleh masyarakat serta jajaran dunia pendidikan. Salah satu guru di SMPN 2 Tulangan, yang enggan disebut namanya, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas perhatian Pemerintah Daerah.

“Kami sangat mengapresiasi kedatangan Bu Wabup. Beliau benar-benar hadir dan peduli. Kehadiran beliau menambah semangat kami untuk terus mendidik anak-anak dengan lebih baik,” ujar guru tersebut.

Warga sekitar pun mengungkapkan harapan besar agar pembangunan ini bisa selesai tepat waktu dan memberi dampak positif bagi lingkungan.

“Kalau sekolahnya bagus, pasti banyak anak yang semangat sekolah. Kami sebagai warga juga merasa bangga,” ucap Sutrisno, warga Desa Grinting kecamatan Tulangan.

Inspeksi mendadak yang dilakukan Wabup Hj. Mimik Idayana bukan sekadar simbol pengawasan, tetapi menjadi bukti bahwa pembangunan daerah harus berpihak pada kebutuhan riil masyarakat, khususnya dalam bidang pendidikan. Ia ingin memastikan, bahwa pembangunan yang dilakukan pemerintah benar-benar memberikan manfaat dan berkualitas.

Dengan mengawal langsung proyek SMPN 2 Tulangan ini, Hj. Mimik Idayana telah menanamkan satu nilai penting: bahwa tanggung jawab seorang pemimpin bukan hanya mengatur dari balik meja, tetapi hadir di tengah masyarakat, mendengar, melihat, dan memastikan setiap kebijakan berjalan dengan baik.

Dan pada akhirnya, semua ini bermuara pada satu tujuan besar memastikan bahwa anak-anak Sidoarjo mendapatkan pendidikan terbaik, demi masa depan yang lebih cerah.( ED s )

Get real time updates directly on you device, subscribe now.