POLRI Bergerak untuk Negeri: Bhabinkamtibmas Desa Jiken Dampingi Peternak Lokal Wujudkan Ketahanan Pangan Bergizi
Sidoarjo//www.pilarcakrawala.news|Program ketahanan pangan nasional yang diinisiasi oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, terus mendapatkan dukungan penuh dari institusi Kepolisian Republik Indonesia. Salah satu yang secara konsisten menunjukkan komitmennya adalah jajaran POLDA Jawa Timur, khususnya Polresta Sidoarjo dan Polsek Tulangan, yang aktif menggerakkan personelnya untuk turun langsung mendampingi masyarakat desa dalam mewujudkan swasembada pangan di tingkat akar rumput.
Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Christian Tobing, telah mengeluarkan instruksi tegas kepada seluruh jajaran kepolisian di wilayahnya untuk terlibat langsung dalam program ini. Arahan tersebut disambut responsif oleh Kapolsek Tulangan, AKP Abdul Collil, SH, yang segera memerintahkan seluruh anggotanya, terutama para Bhabinkamtibmas, untuk aktif hadir di tengah masyarakat, mendampingi, membina, serta mendorong pemanfaatan lahan pekarangan sebagai sumber ketahanan pangan bergizi.
Salah satu aksi nyata dari arahan tersebut terlihat pada hari ini, Selasa, 1 Juli 2025, ketika Bhabinkamtibmas Desa Jiken, Kecamatan Tulangan, AIPTU M. Subandik, melaksanakan kegiatan pendampingan dan pengecekan lahan pekarangan milik H. Suhartono, seorang warga yang telah memanfaatkan lahannya untuk peternakan kambing dalam program Ketahanan Pangan Bergizi (P2B).
Peternakan kambing ini tidak hanya menjadi sumber pemenuhan gizi keluarga, namun juga menjadi bagian dari upaya strategis dalam mendukung swasembada pangan lokal. AIPTU M. Subandik tak sekadar hadir untuk melakukan monitoring, namun juga secara aktif berkoordinasi dengan pemilik lahan dan warga sekitar, mendata berbagai kendala teknis yang dihadapi dalam proses beternak, mulai dari ketersediaan pakan, perawatan kesehatan hewan, hingga pemasaran hasil ternak.
“Kami tidak hanya menjadi penonton. POLRI harus hadir, menjadi bagian dari solusi dan pendorong semangat masyarakat dalam membangun ketahanan pangan dari lingkup terkecil. Setiap kendala yang ditemukan di lapangan, akan kami Carikan jalan keluarnya bersama – sama,”ujar AIPTU M. Subandik disela kegiatan.
Dukungan nyata ini menjadi bukti bahwa kehadiran POLRI di tengah masyarakat bukan hanya sebagai penegak hukum dan penjaga ketertiban, tetapi juga sebagai penggerak perubahan sosial, terutama dalam bidang ekonomi kerakyatan dan kedaulatan pangan.
Kapolsek Tulangan, AKP Abdul Collil, SH, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan implementasi langsung dari instruksi Kapolresta Sidoarjo dan wujud nyata partisipasi POLRI dalam menyukseskan program nasional.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap desa di wilayah hukum Polsek Tulangan memiliki kemampuan mandiri dalam mencukupi kebutuhan pangannya. Kami juga mendorong para Bhabinkamtibmas untuk menjadi mitra strategis masyarakat, bukan hanya dalam keamanan, tetapi juga dalam pembangunan ekonomi,” tegas AKP Abdul Collil.
Kegiatan semacam ini tidak hanya menjadi kegiatan rutin biasa, melainkan bagian dari gerakan nasional yang berdampak jangka panjang. Apalagi, di tengah tantangan global seperti perubahan iklim dan ketidakpastian ekonomi, program ketahanan pangan menjadi fondasi penting bagi stabilitas bangsa.
Melalui pendekatan humanis, partisipatif, dan berorientasi pada solusi, POLRI membuktikan diri sebagai kekuatan sosial yang mampu membangun kepercayaan masyarakat dan menggerakkan potensi lokal menuju kesejahteraan bersama.
Ketahanan pangan bukan sekadar agenda pemerintah, melainkan cita-cita bersama untuk menciptakan bangsa yang berdaulat, kuat, dan mandiri. Dan di desa-desa seperti Jiken, semangat itu sedang tumbuh, dipelopori oleh warga dan didampingi oleh sosok-sosok pengayom seperti Bhabinkamtibmas.( ED s )