Bupati Sidoarjo H. Subandi Tinjau dan Bantu Renovasi Dua Rumah Tak Layak Huni di Tulangan dan Prambon

SIDOARJO~www.pilarcakrawala.news|Kepedulian terhadap masyarakat kurang mampu terus menjadi prioritas utama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo. Melalui program renovasi rumah tidak layak huni (RTLH), Pemkab berupaya menghadirkan hunian yang lebih layak bagi warganya.

Sebagai bentuk komitmen nyata, Bupati Sidoarjo, H. Subandi, turun langsung ke lapangan untuk meninjau kondisi warga yang membutuhkan bantuan. Didampingi Kepala Dinas Sosial Sidoarjo, H.M. Misbahul Munir, serta Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sidoarjo, M. Chasbil Aziz Salju Sodar (Gus Jazuk), Bupati melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke dua desa, yakni Desa Jiken, Kecamatan Tulangan, dan Desa Kedungwonokerto, Kecamatan Prambon, ( 09/03/2025 )

Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan bahwa program renovasi RTLH berjalan sesuai rencana dan benar-benar menyasar masyarakat yang membutuhkan.

Dalam sidaknya, Bupati Subandi meninjau beberapa rumah warga yang kondisinya memprihatinkan. Salah satu rumah yang menjadi perhatian adalah milik Suwadi (71), warga Desa Jiken, Kecamatan Tulangan. Rumah yang dihuni oleh pria lanjut usia ini sudah tidak layak ditempati. Dindingnya mulai lapuk, atapnya bocor, serta fasilitas kamar mandinya tidak memadai.

Hal serupa juga ditemukan di rumah Suwardi, warga Desa Kedungwonokerto, Kecamatan Prambon. Kondisi rumahnya pun tidak kalah memprihatinkan. Kedua rumah ini menjadi prioritas dalam program renovasi RTLH yang didukung oleh Pemkab Sidoarjo dan Baznas.

Bupati Subandi menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus berupaya memberikan perhatian lebih kepada masyarakat kurang mampu, terutama dalam hal kebutuhan dasar seperti tempat tinggal yang layak.

“Kami tidak ingin ada warga Sidoarjo yang tinggal di rumah yang sudah tidak layak. Program renovasi rumah ini adalah wujud nyata kepedulian pemerintah terhadap masyarakat kecil. Kami juga akan memastikan warga yang belum memiliki BPJS Kesehatan akan mendapatkannya secara gratis, karena ini adalah hak mereka sebagai warga Sidoarjo,” tegas Bupati.

Bupati Subandi menekankan bahwa renovasi akan difokuskan pada perbaikan bagian rumah yang paling mendesak, seperti atap dan kamar mandi. Hal ini dilakukan agar warga dapat segera menikmati tempat tinggal yang lebih nyaman dan aman, terutama menjelang musim hujan dan Hari Raya Idulfitri yang semakin dekat.

“Kami ingin memastikan perbaikan yang paling urgent dikerjakan terlebih dahulu. Dengan begitu, warga bisa merayakan Lebaran dengan lebih tenang dan nyaman. Apalagi saat musim hujan, rumah yang tidak layak bisa sangat berbahaya bagi penghuninya,” tambahnya.

Selain program renovasi rumah, dalam kunjungannya Bupati Subandi juga menyerahkan bantuan paket sembako kepada warga yang membutuhkan. Bantuan ini berasal dari Pemkab Sidoarjo dan Baznas, sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang masih berada dalam kondisi ekonomi sulit.

Kedatangan Bupati Subandi disambut hangat oleh warga setempat. Banyak warga yang merasa senang dan terharu karena mendapat perhatian langsung dari orang nomor satu di Sidoarjo tersebut.

Suwadi, salah satu penerima bantuan renovasi rumah, tidak bisa menyembunyikan rasa syukurnya. Dengan mata berkaca-kaca, ia mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Bupati Subandi dan Pemkab Sidoarjo.

“Saya benar-benar bersyukur dan berterima kasih. Rumah saya kondisinya sudah sangat memprihatinkan, dan sekarang akhirnya mendapatkan perhatian dari pemerintah. Terima kasih, Pak Bupati, semoga Allah membalas semua kebaikan ini,” ucapnya dengan penuh haru.

Tak hanya Suwadi, warga lain juga berharap agar program semacam ini terus berlanjut dan semakin banyak masyarakat yang bisa merasakan manfaatnya.

Program renovasi rumah tidak layak huni ini merupakan bagian dari kebijakan sosial Pemkab Sidoarjo dalam menciptakan lingkungan tempat tinggal yang lebih baik, terutama bagi mereka yang berada dalam kondisi ekonomi sulit.

Melalui kerja sama dengan Baznas, program ini diharapkan dapat memberikan dampak nyata bagi masyarakat. Bantuan yang diberikan tidak hanya dalam bentuk renovasi rumah, tetapi juga dukungan kebutuhan dasar lainnya, seperti layanan kesehatan dan bantuan sembako.

Langkah ini menunjukkan bahwa Pemkab Sidoarjo benar-benar serius dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Dengan adanya program ini, diharapkan warga Sidoarjo yang kurang mampu dapat menikmati kehidupan yang lebih layak, nyaman, dan sejahtera.

Kedepannya, Pemkab Sidoarjo berencana untuk terus memperluas cakupan program renovasi RTLH ini agar semakin banyak warga yang bisa merasakan manfaatnya.

“Kami tidak akan berhenti di sini. Pemerintah akan terus hadir di tengah masyarakat, memastikan bahwa tidak ada warga yang tinggal dalam kondisi yang tidak layak. Kami ingin seluruh masyarakat Sidoarjo hidup dengan lebih baik,” pungkas Bupati Subandi.

Dengan adanya program ini, masyarakat Sidoarjo semakin optimis bahwa perubahan ke arah yang lebih baik akan terus terjadi. Program RTLH bukan hanya sekadar renovasi rumah, tetapi juga simbol kepedulian dan kehadiran pemerintah dalam kehidupan warganya.( ED s )