Pertiwi Nusantara Bersatu Gandeng Seniman Dangdut Jatim Gelar Aksi Sosial Penuh Cinta di Balai Rehabilitasi PMKS Sidoarjo
Sidoarjo//www.pilarcakrawala.news|Suasana haru penuh semangat menyelimuti Balai Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Kabupaten Sidoarjo, saat organisasi Pertiwi Nusantara Bersatu bersinergi dengan para seniman dangdut Jawa Timur menggelar kegiatan sosial bertajuk “Peduli dan Menginspirasi”.senin 28 juli 2025.
- Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa kekuatan kolaborasi antara organisasi sosial dan para seniman dapat memberikan energi positif dan harapan baru bagi masyarakat yang sedang berjuang dalam proses rehabilitasi.
Aksi sosial ini bukan sekadar kunjungan seremonial, tetapi dirancang secara khusus untuk membangun kembali semangat hidup, menghadirkan hiburan yang menyejukkan hati, serta membangkitkan optimisme para penghuni balai. Iringan musik dangdut yang menghibur, dipadukan dengan semangat nasionalisme dan nilai-nilai kemanusiaan, menjadikan kegiatan ini berbeda dan penuh makna.
Ketua Umum Pertiwi Nusantara Bersatu, Hj. Sri Setyo Pertiwi atau akrab disapa Ning Tiwi, hadir langsung dalam kegiatan tersebut bersama jajaran pengurus dari Kabupaten Sidoarjo, yaitu Ketua Pertiwi Nusantara Bersatu Kabupaten Sidoarjo, Edi Susanto, serta Kepala Bidang Sosial, Ibu Masrukah. Kehadiran mereka bukan hanya sebagai bentuk tanggung jawab kelembagaan, tetapi juga sebagai wujud kepedulian langsung terhadap masyarakat yang tengah berjuang untuk pulih dari berbagai masalah sosial.
Dalam sambutannya, Ning Tiwi menekankan bahwa kegiatan sosial ini merupakan bagian dari komitmen organisasi dalam membangun nilai-nilai solidaritas dan rasa kebangsaan.
“Kami ingin kegiatan ini tidak hanya menjadi rutinitas semata, tetapi mampu menjadi jembatan yang menyatukan hati, menyembuhkan luka, dan menumbuhkan kembali harapan. Salah satu cara kecil yang kami lakukan adalah mengajak mereka menghafalkan Pancasila, sebagai fondasi moral dan spiritual agar mereka kembali percaya diri dan cinta tanah air,” ucap Ning Tiwi penuh semangat.
Tak hanya itu, menurutnya, hiburan bukan hanya sekadar pelengkap, tetapi juga merupakan terapi jiwa yang mampu menyembuhkan luka batin. “Dengan semangat gotong royong, kami ingin menunjukkan bahwa kebahagiaan bisa datang dari hal-hal sederhana seperti bernyanyi dan tertawa bersama,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Pertiwi Nusantara Bersatu Kabupaten Sidoarjo, Edi Susanto, dalam wawancara bersama awak media Pilarcakrawala, menyampaikan apresiasi mendalam atas sinergi seluruh elemen dalam kegiatan ini.
“Kami menyadari bahwa membangun bangsa bukan hanya tugas pemerintah, tetapi tanggung jawab semua pihak, termasuk organisasi kemasyarakatan. Kami hadir untuk memberi semangat baru bagi saudara-saudara kita yang tengah menjalani proses rehabilitasi. Harapannya, mereka bisa kembali bangkit, produktif, dan diterima kembali oleh masyarakat dengan kepercayaan diri yang utuh,” ujar Edi Susanto.
Senada dengan itu, Ibu Masrukah, selaku Kepala Bidang Sosial Pertiwi Nusantara Bersatu Kabupaten Sidoarjo, menambahkan bahwa kegiatan seperti ini akan terus digiatkan, dengan harapan dapat menjangkau lebih banyak masyarakat yang membutuhkan perhatian dan dukungan sosial.
Kegiatan ini juga menghadirkan sejumlah seniman dangdut kondang dari Jawa Timur, salah satunya Cak Sodiq Monata, yang turut menyumbangkan suara dan semangat dalam kegiatan tersebut. Dalam keterangannya, Cak Sodiq mengungkapkan bahwa seni adalah bahasa universal yang mampu menyentuh hati siapa saja.
“Kami para seniman tidak ingin hanya bersinar di atas panggung, tapi juga hadir di tengah masyarakat, memberikan manfaat langsung. Kami sering menggelar kegiatan sosial serupa di Pasuruan, Probolinggo, dan berbagai daerah lainnya di Jawa Timur. Walau hanya satu ayat kebaikan yang bisa kami sampaikan, semoga itu dapat menjadi cahaya bagi yang sedang dalam kegelapan,” ujarnya penuh haru.
Apresiasi juga datang dari pihak tuan rumah. Whiwhin Sri Wahyuningrum, Kasubag TU Balai PMKS Sidoarjo, menyambut baik kegiatan ini dan menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas perhatian dan kepedulian yang diberikan oleh Pertiwi Nusantara Bersatu dan para seniman dangdut Jatim.
“Kegiatan seperti ini sangat berarti bagi kami. Tidak hanya menyemangati para penghuni balai secara psikis, tetapi juga memberikan motivasi untuk mereka agar terus berproses dan bangkit menuju kehidupan yang lebih baik. Kami berharap kerja sama ini bisa terus berlanjut secara berkesinambungan,” pungkas Whiwhin.
Acara ditutup dengan suasana penuh kegembiraan dan harapan. Para penghuni balai tampak tersenyum, bernyanyi, dan bahkan beberapa menari kecil mengikuti irama lagu yang dibawakan. Hari itu menjadi pengingat bahwa harapan tidak pernah padam, selama masih ada tangan-tangan yang tulus merangkul dan hati-hati yang ikhlas berbagi.
Kegiatan ini menjadi contoh nyata bahwa kekuatan kolaborasi antara organisasi sosial, pelaku seni, dan masyarakat dapat menciptakan perubahan positif. Semangat kebersamaan, nasionalisme, dan cinta sesama menjadi benih-benih yang akan tumbuh menjadi kekuatan besar bagi bangsa di masa depan.( ED s )