Polsek Tulangan Resmi Luncurkan Program Ketahanan Pangan di Desa Kepatihan, Sidoarjo

341

SIDOARJO~www.pilarcakrawala.news|Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional yang dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, Polsek Tulangan secara resmi meluncurkan program ketahanan pangan di Desa Kepatihan, Kecamatan Tulangan, Kabupaten Sidoarjo. Acara ini diselenggarakan secara serentak di seluruh Indonesia sebagai langkah nyata dalam meningkatkan ketersediaan pangan dan memperkuat stabilitas ekonomi masyarakat.

Acara yang berlangsung di RW 04 Desa Kepatihan ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Tulangan, AKP Abdul Collil, SH, yang membuka kegiatan secara resmi. Sejumlah pejabat penting turut hadir dalam acara ini, di antaranya Danramil Tulangan Kapten Arh Aan Chunaidi beserta anggota, Camat Tulangan Asmara Hadi, S.STP., M.HP. yang diwakili oleh Kasi Kesos Yuliana Rahmawati, ST., M.AP., serta Kepala Desa Kepatihan Rigor Putratama beserta istri, Silfi Yulian. Hadir pula Sekretaris Desa Novianto, perangkat desa, ibu-ibu Bhayangkari, ibu-ibu PKK Desa Kepatihan, kepala desa se-Kecamatan Tulangan, Ketua BPD Sigit Nur Wibawa, Ketua LPMD H. Atmuari beserta anggota, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta ratusan warga Desa Kepatihan yang sangat antusias mengikuti jalannya acara.

Dalam sambutannya, Kapolsek Tulangan AKP Abdul Collil, SH, menegaskan bahwa program ketahanan pangan ini merupakan bagian dari komitmen kepolisian dalam mendukung program nasional yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto. “Ketahanan pangan adalah pilar utama dalam menjaga kesejahteraan masyarakat. Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat lebih mandiri dalam mencukupi kebutuhan pangannya serta mampu menghadapi tantangan ekonomi global yang semakin kompleks,” ujar AKP Abdul Collil.

Selain bertujuan meningkatkan ketersediaan pangan, program ini juga menjadi upaya strategis dalam menciptakan ketahanan ekonomi yang lebih kuat di daerah. Salah satu bentuk konkret dari program ini adalah panen raya sayur sawi dan penebaran bibit ikan lele yang dilakukan secara simbolis oleh para pejabat yang hadir. Program ini diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang dalam menjaga keberlanjutan pangan di Desa Kepatihan.

Camat Tulangan yang diwakili oleh Kasi Kesos Yuliana Rahmawati menyampaikan apresiasi tinggi atas kolaborasi erat antara Polsek Tulangan, pemerintah kecamatan, dan pemerintah desa dalam mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan. “Kami sangat mengapresiasi langkah Polsek Tulangan dalam mendukung program nasional ini. Kolaborasi yang erat antara berbagai pihak akan menjadi faktor utama keberhasilan dalam menciptakan ketahanan pangan yang kokoh dan berkesinambungan,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Desa Kepatihan, Rigor Putratama, menuturkan bahwa desanya telah menerapkan berbagai inisiatif dalam mendukung ketahanan pangan. “Di Desa Kepatihan, setiap RT memiliki kolam lele, dan setiap dua rumah memiliki kolam ikan lele sendiri. Selain itu, setiap RW memiliki peternakan kambing yang dikelola secara bersama. Dengan sistem ini, kami berharap dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta menciptakan kemandirian pangan di desa kami,” jelasnya.

Keberhasilan program ini tak hanya sekadar seremoni, tetapi juga membawa manfaat nyata bagi warga Desa Kepatihan. Dengan adanya kolam ikan lele dan peternakan kambing yang tersebar di seluruh desa, masyarakat dapat lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangannya. Selain itu, hasil panen dari program ini juga berpotensi untuk dikembangkan menjadi peluang usaha yang dapat meningkatkan perekonomian desa.

Program ketahanan pangan ini juga diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemanfaatan sumber daya alam secara optimal. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, program ini dapat terus berkembang dan menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Kecamatan Tulangan dan sekitarnya.

Lebih dari itu, Polsek Tulangan bersama pemerintah daerah berencana untuk terus mengembangkan inovasi dalam sektor pertanian dan peternakan guna memastikan ketahanan pangan yang berkelanjutan di wilayah Sidoarjo. Melalui program ini, diharapkan masyarakat semakin terpacu untuk menjaga ketahanan pangan serta memanfaatkan sumber daya yang ada dengan lebih maksimal.

Dengan semangat kebersamaan dan kerja sama yang kuat antara berbagai pihak, program ketahanan pangan di Desa Kepatihan diharapkan dapat menjadi model percontohan bagi desa-desa lain di Kabupaten Sidoarjo. Keberhasilan program ini bukan hanya menjadi kebanggaan masyarakat Tulangan, tetapi juga menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam membangun ketahanan pangan yang kokoh demi kesejahteraan masyarakat secara luas.( ED s )

Get real time updates directly on you device, subscribe now.