SIDOARJO~www.pilarcakrawala.news|Gerakan menebar kebaikan kembali dilakukan oleh relawan pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo nomor urut 1, Subandi-Mimik Idayana, yang dikenal dengan julukan Paslon BAIK. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Mbak Revin, relawan yang penuh dedikasi, dan didampingi oleh mantan Kepala Desa, Hesti. Mereka menyambangi Yayasan Rehabilitasi Mental Al Hafiz yang berlokasi di Desa Suko, Kecamatan Sidoarjo.
Dalam kunjungan tersebut, Mbak Revin membawa makanan untuk dibagikan kepada penghuni panti rehabilitasi. Suasana penuh kehangatan terasa saat para relawan berinteraksi dengan para penghuni, memberikan semangat dan perhatian kepada mereka.
Selain memberikan bantuan makanan, relawan Paslon BAIK juga mendukung program pemberdayaan di panti rehabilitasi tersebut. Yayasan Al Hafiz diketahui memiliki berbagai kegiatan produktif, seperti pembuatan kerajinan sandal dan produksi makanan ringan oleh para penghuni panti. Dalam kunjungan ini, Mbak Revin dan tim turut membeli sejumlah produk olahan tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap hasil karya para penghuni panti.
“Gerakan kebaikan ini adalah bentuk nyata kepedulian sosial kita terhadap sesama. Kami percaya bahwa kebaikan sekecil apa pun dapat memberikan dampak besar, terutama bagi mereka yang membutuhkan,” ujar Mbak Revin kepada awak media Pilarcakrawala yang hadir meliput kegiatan tersebut.
Menurutnya, gerakan sosial seperti ini akan terus dilaksanakan oleh tim relawan Paslon BAIK sebagai wujud komitmen mereka untuk menghadirkan perubahan positif di tengah masyarakat. “Kami ingin menunjukkan bahwa keberadaan kami bukan hanya dalam konteks politik, tetapi juga sebagai penggerak sosial untuk Sidoarjo yang lebih baik,” tambahnya.
Mantan Kepala Desa Hesti yang turut hadir juga menyampaikan apresiasinya atas inisiatif ini. “Saya merasa bangga bisa menjadi bagian dari gerakan ini. Semoga langkah kecil ini dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat sekitar,” ungkap Hesti.
Program pemberdayaan di Yayasan Al Hafiz dinilai sebagai langkah penting dalam membantu para penghuni untuk tetap produktif dan mandiri. Produk-produk seperti sandal dan makanan ringan buatan mereka diharapkan dapat terus berkembang dengan dukungan masyarakat luas.
Kegiatan ini diakhiri dengan doa bersama, yang dipimpin oleh pengurus yayasan, sebagai bentuk rasa syukur atas perhatian yang diberikan. Para penghuni panti menyambut baik kunjungan ini, merasa dihargai, dan berharap akan ada lebih banyak pihak yang peduli terhadap mereka di masa depan. Kunjungan tersebut tidak hanya memberikan kebahagiaan, tetapi juga menjadi momen penting untuk meningkatkan kepercayaan diri para penghuni dalam berkarya.( ED s )