Semarak Hari Jadi ke-166 Kabupaten Sidoarjo: BAZNAS Gelar Bakti Sosial dan Pengobatan Gratis di Dusun Tanjungsari
SIDOARJO~www.pilarcakrawala.news|Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo ke-166, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Sidoarjo menyelenggarakan kegiatan bakti sosial di Dusun Tanjungsari, Desa Kupang, Kecamatan Jabon, Rabu (15/01/2025). Kegiatan ini menyasar masyarakat di daerah terpencil yang terletak di utara Sungai Brantas atau Kali Porong, sebuah kawasan yang aksesnya cukup jauh dari pusat kota.
Kegiatan ini melibatkan berbagai program sosial, seperti pengobatan gratis, santunan kepada anak yatim, pembagian ratusan paket sembako, hingga penyerahan simbolis program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Tidak hanya itu, BAZNAS juga memberikan bantuan untuk masjid dan musholla yang ada di wilayah tersebut.
Acara ini dihadiri oleh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, M. Ainur Rahman, Kepala Dinas Sosial H. Misbah, Ketua BAZNAS Sidoarjo Chasbil Saldju Sodar, Wakil Ketua BAZNAS H. Drs. Ilhamuddin, Kepala BPBD Sidoarjo Drs. Mustain, Forkopimka Jabon, Camat, Kapolsek, Danramil, Kepala UPTD Puskesmas Jabon Dr. Erni Wahyuni, serta Kepala Desa Kupang Mukhamad beserta perangkat desa. Kehadiran mereka menambah semarak dan memberikan dukungan nyata terhadap masyarakat setempat.
Kepala Desa Kupang, Mukhamad, mengungkapkan rasa syukur atas bantuan yang diberikan. Menurutnya, kegiatan ini sangat membantu warganya yang berada di kawasan terpencil.
“Kami, atas nama Pemerintah Desa Kupang dan seluruh masyarakat Dusun Tanjungsari, mengucapkan banyak terima kasih kepada BAZNAS dan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Bantuan ini sangat berarti bagi masyarakat kami, mengingat akses ke daerah kami cukup sulit,” ucapnya.
Mukhamad juga berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan di masa mendatang, mengingat kebutuhan masyarakat di wilayah tersebut masih cukup besar.
Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra, M. Ainur Rahman, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud perhatian pemerintah kepada masyarakat, terutama di wilayah-wilayah yang membutuhkan.
“Kami hadir bersama BAZNAS di sini untuk berbagi kebahagiaan dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo ke-166. Kami berharap bantuan ini dapat bermanfaat dan meringankan beban masyarakat,” katanya.
Ia juga menyampaikan salam dan permohonan maaf dari Bupati Sidoarjo, H. Subandi, yang tidak dapat hadir secara langsung karena kesibukan tugas. “Bapak Bupati menyampaikan salam hormat dan doa agar masyarakat Jabon selalu diberkahi. Mudah-mudahan di lain kesempatan beliau dapat berkunjung langsung ke wilayah ini,” tambahnya.
Ketua BAZNAS Sidoarjo, Chasbil Saldju Sodar, menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari rangkaian perayaan Hari Jadi Sidoarjo ke-166. Dalam acara tersebut, sebanyak 13 anak yatim menerima santunan, 215 paket sembako dibagikan kepada masyarakat, dan tiga unit program RTLH diserahkan secara simbolis.
“Alhamdulillah, seluruh program yang kami jalankan hari ini mendapat sambutan positif dari masyarakat. Kami berkomitmen untuk terus hadir memberikan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan, terutama di daerah-daerah yang sulit dijangkau,” ujar Chasbil.
Lebih lanjut, Chasbil mengungkapkan bahwa rangkaian kegiatan sosial masih akan berlanjut. Pada 22 Januari 2025, BAZNAS akan menggelar sunatan massal di Pendopo Kabupaten, dan pada 23 Januari 2025, acara serupa akan dilaksanakan di rumah sakit kota. “Kami berharap seluruh program ini dapat berjalan lancar dan menjadi berkah bagi semua pihak,” tuturnya.
Kegiatan bakti sosial ini tidak hanya menjadi momentum berbagi kebahagiaan, tetapi juga menjadi wujud nyata sinergi antara pemerintah, lembaga sosial, dan masyarakat untuk menciptakan Kabupaten Sidoarjo yang lebih sejahtera.
Melalui peringatan Hari Jadi ke-166 ini, Kabupaten Sidoarjo menunjukkan komitmennya untuk terus mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya di daerah-daerah terpencil. Semangat gotong royong dan kepedulian seperti inilah yang menjadi fondasi kuat bagi pembangunan daerah di masa depan.(ED s)