Pilar Cakrawala ~ Sidoarjo, Direktorat Pengawasan Distribusi dan Pelayanan Obat dan NPP, Badan POM RI bersama Komisi IX DPR RI menggelar sosialisasi, komunikasi, informasi dan edukasi kepada masyarakat Sidoarjo di Warung Galena ds. Banjar Poh Sidoarjo Senin 31 Mei 2021.
Acara yg di gelar dengan tajuk WASPADA OBAT ILEGAL, TOLAK PENYALAHGUNAAN OBAT DAN LAWAN PANDEMI DENGAN VAKSINASI, di hadiri Anggota Komisi IX DPR RI Arzeti Bilbina, SE., M.A.P., Ir. Krisna Didit Wiwaha dari GALENA , Dra. Retno Chatulistiani Purwaningrum selaku Narasumber dari Badan POM serta 190 masyarakat Sidoarjo.
Komisi IX bermitra dengan BPOM terdiri dari 70 UPT seluruh Indonesia melakukan program mengkampanyekan untuk bersama-sama masyarakat mewaspadai menyalahgunaan obat dan lawan pandemi dengan vaksinasi.
Dalam sambutannya Arzeti Bilbina mengatakan, “Kalau tahun lalu tentunya banyak kendala dari kegiatan pendidikan, sosial, ekonomi semua terhambat semua terhenti, tetapi setelah pemerintah menyatakan adanya new normal hidup berdampingan dengan virus tentunya kita punya sedikit hope ( harapan ), pemerintah terus melakukan terobosan-terobosan salah satunya vaksin.”Dari data yang ada sekitar 45.1% masyarakat Indonesia belum tervaksin.
“Kita harus melakukan sosialisasi bahwa vaksin merupakan salah satu kebutuhan, kita harus percaya pada pemerintah melalui BPOM , semoga BPOM terus mempercepat uji klinis sehingga vaksinisasi cepat beredar dan di rasakan masyarakat kita.” Tambahnya.
Masyarakat dengan antusias mengikuti penjelasan dari narasumber tentang program vaksinasi pemerintah, mewaspadai obat dan vaksin ilegal , mengenal logo obat serta penyimpanan obat.
Di kesempatan terpisah kami berhasil mewawancarai Irawan selaku Pengawas farmasi ahli muda Badan POM, dalam keterangannya beliau mengatakan, “kita sebagai Badan POM sesuai tugas dan kewenangan kita ingin melakukan edukasi kepada masyarakat, kita ingin mengajak peran serta masyarakat untuk mewaspai obat ilegal kemudian menolak penyalahgunaan obat, dan juga mengkampanyekan untuk tidak takut melakukan vaksinasi karena Badan POM sudah melakukan evaluasi bahwa vaksin itu aman dan bermutu.”Tuturnya.
Acara berjalan dengan lancar dan prokes yang ketat. di akhir acara di informasikan kepada hadirin untuk memastikan obat yang beredar sudah terdaftar di Badan POM dengan mengakses http://cekbpom.pom.go.id ataupun cek melalui Aplikasi CEK BPOM. ( Aspri/Bagus )