Mahasiswa Fakultas Hukum, Universitas Sunan Giri (UNSURI) Surabaya Study Tour Ke LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK (LPKA) KELAS 1 BLITAR
Pilar Cakrawala ~ Blitar, Universitas sunan giri (UNSURI) Surabaya fakultas hukum mengadakan study ke LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK (LPKA) KELAS 1 BLITAR.
Para mahasiswa fakultas hukum unsuri mengawali pemberangkatan dari kampus UNSURI di jl Brigjen Katamso waru pada hari Rabu 26 januari 2022, pukul 08.00. Acara tersebut di ikuti mahasiswa beserta dosen pembimbing.
Sebelum pemberangkatan para mahasiswa di beri pengarahan dan doa bersama yang dipimpin oleh Bapak M. Sifa Fauzi Yulianis SH,MH.

Perjalanan ke Blitar menempuh sekitr 4 jam. Sesampainya di LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK BLITAR pukul 12.00 dan di sambut oleh para pegawai Lapas untuk persiapan pemeriksaan masuk lapas dan harus mengikuti prosedur lapas..
Sebelum masuk lapas semua mahasiswa dan dosen di larang membawah Hand phone masuk ke dalam lapas, Petugas lapas memeriksa dan wajib menaruh semua HP di loket yang sudah disiapkan oleh petugas lapas, para mahasiswa dan dosen di arahkan menuju aula lapas.
Dalam sambutannya Dekan fakultas hukum Bapak Rachmat Ihya’ SH.I, SH, M.Ip, MH menjelaskan,” Tujuan kami datang ke lapas anak blitar ini kami ingin melihat di lapangan secara langsung kedaan lapas anak,agenda kedatangan kami sebenarnya sudah lama vakum, kini kita awali jalankan lagi setelah pandemi covid-19 mulai meredah.”Ujarnya.
Dalam diskusi kepala lapas anak blitar Bapak Tatang mengatakan.” Saya sangat bangga ada kunjungan dari mahasiswa dan dosen dari fakultas hukum UNSURI Surabaya.”Ucapnya.
Kepala lapas menambahkan,”Semua kegiatan yang ada di lapas setiap harinya seperti rumah anak sendiri, aktivitas bersih-bersih dan dapat makan 3 kali sehari, pagi,siang, malam, di lapas anak blitar ini menampung kurang lebih 400 anak tapi alhmdulillah sampai hari ini lapas hanya dihuni 46 anak semua adalah anak laki-laki.” Tambahnya.
Kegiatan di dalam lapas tidak kalah seperti berada dirumah sendiri. Bahkan pendidikan sekolah paket dan sekolah SD,SMP,SMA pun di laksnakn didalam lapas.
Kebanyakn penguhuni lapas anak adalah pidana asusila mendominasi dari 46 anak, 25 anak adalah pidan asusila,pencurian 12, psikotropika 7, titipan dari pengadilan 2 anak.
Setelah selesai diskusi para mahasiswa dan dosen di ajak keliling ke semua blok tahanan anak dan melihat kegiatan anak-anak di dalam lapas.
Pada pukul 14.00 Wib, sebelum meningalkan lapas para mahasiswa menyampaikan terima kasih kepada para petugas lapas yang sudah bersedia mengawal berkeliling lapas melihat blok-blok penghuni lapas dan tentunya menjadikan tambahan pengetahuan bagi para mahasiswa tentang kehidupan di dalam lapas anak.(Hasim)