Sentra Terpadu Profesor Dr. Soeharso Surakarta Jenguk & Beri Bantuan Pada Anak Deni Balita Tanpa Anus di Sidoarjo
Pilar Cakrawala ~ Sidoarjo|Sabtu pagi ini 28/5/2022 Tim assesmen dari Sentra Terpadu Profesor Dr. Soeharso Surakarta Jawa Tengah Drs. Ibnu Kusbiantoro dan Drs. Gunawan hadir di kediaman balita Deni Ridho Kasi Saputra (5) anak kedua dari Anis Sulistiyani (44) yang biasa di sapa Sulis di RT 08/RT 02 Desa Wilayut Kecamatan Sukodono Kabupaten Sidoarjo.
Balita yang memiliki kelainan bawaan sejak lahir ini tidak memiliki anus sempurna atau dalam bahasa medis disebut Atresia Ani atau Anus Imperforata. Kunjungan tim assesmen anak Deni merupakan kelanjutan dari hasil kunjungan dan pemberian bantuan dari Wakil Bupati Sidoarjo, Dinkes, Dinsos dan Baznas satu hari sebelumnya.
Dalam perbincangan Ibnu menyampaikan tujuan kunjungannya, “Kami mendapat tugas untuk merespon laporan kasus atas anak Deni, hasil assesmen kami tadi, kebutuhan yg mendesak untuk anak Deni adalah kantong pembuangan air besar (BAB), mengingat selama 5 tahun sejak lahir anak Deni belum pernah menggunanan kantong BAB tersebut, Tentu saja jika dibuatkan kantong maka kebersihan dan kesehatan tubuhnya akan lebih baik lagi, baju dan celana tidak kotor dan bau” Ujar Ibnu.
Gunawan melanjutkan, “Rencana pendek saat ini kami akan memberikan bantuan kantong dan nutrisi berupa makanan kering dan susu. Setelah ini kita akan langsung membelanjakan kebutuhan anak Deni tersebut” Lanjutnya.
Melihat kondisi ekonomi keluarga Sulis yang masih kategori ekonomi lemah, Tim assesmen juga memberikan modal usaha kecil skala rumah tangga berupa peralatan dan bahan pokok untuk berjualan minuman dan makanan ringan juga ternak ayam yang nantinya dapat dikelola oleh Sulis dan suaminya dirumah.

Hal ini sangat disambut gembira pasangan suami istri tersebut karena merupakan angan-angan mereka sejak dulu yaitu meningkatkan ekonomi keluarga dengan usaha di rumah saja.
Sekdes Wilayut bapak Surono mengucapkan terima kasih atas bentuk perhatian pemerintah pusat melalui Kementrian Sosial Surakarta dengan menurunkan langsung tim assesmennya ke bawah. “Terima kasih atas perhatian bapak-bapak pada warga kami, Tugas kami juga sama yaitu melayani warga terlebih bagi yang tidak mampu untuk tersentuh bantuan dari mana saja.” Ucap Surono.
Dalam akhir kunjungannya Ibnu menambahkan, “Kami ingin melibatkan pemerintah daerah untuk sama-sama membantu meringankan beban anak Deni, Berikutnya kami akan mengajukan bantuan juga pada Yayasan Kita Bisa.Com yang menghimpun dana dari masyarakat untuk berbagai kepentingansosial, semoga kunjungan kami ini bermanfaat.” Pungkasnya.
Dalam kunjungan ini, keluarga Sulis mendapatkan pendampingan dari relawan sosial Edi dan Nilam juga Imas dari Pendamping Kemensos di Sidoarjo.

Pendamping dan Tim assesmen juga menyempatkan diri mengunjungi anak Danu dengan kasus yang sama dari Desa Ketegan Kecamatan Tanggulangin yang sudah menjalani bedah pembuatan anus sebanyak 2 kali untuk melihat perkembangan pengobatannya. (NL)