“PAGELARAN WAYANG KULIT SEMAR MBANGUN DESA ” MERIAHKAN RUWAH DESA KEPATIHAN KECAMATAN TULANGAN KABUPATEN SIDOARJO: MEMPERKOKOH IDENTITAS BUDAYA DAN PERSATUAN

0 72

Sidoarjo~www.pilarcakrawala.news|Dalam sebuah peristiwa budaya yang gemilang, Desa Kepatihan, terletak di kecamatan Tulangan, kabupaten Sidoarjo, menjadi pusat perhatian dengan pagelaran wayang kulit yang megah dalam rangka merayakan ruwah desa.

Acara yang diinisiasi oleh pemerintah desa ini tidak hanya menghadirkan hiburan tradisional, tetapi juga menjadi momentum penting untuk memperkokoh kebersamaan serta melestarikan warisan budaya yang kaya.

Suasana malam di desa Kepatihan dibanjiri oleh riuh rendah para penonton yang tak sabar menantikan pertunjukan yang akan dimulai. Sorak Sorai kegembiraan dan antusiasme terdengar dari berbagai sudut, menciptakan atmosfer yang kental dengan semangat gotong royong dan kebersamaan.

Ketika lampu panggung menyala, dalang tersohor Ki Purnawan Taruna Aji dengan khidmat memainkan peran pentingnya sebagai penggerak utama dalam pertunjukan. Lakon ” Semar mbangun desa” dipilih sebagai tema, sebuah cerita yang sarat dengan pesan moral tentang pentingnya kolaborasi dan kebersamaan dalam membangun dan mengembangkan sebuah desa.

Sambutan Kepala Desa Kepatihan Rigor Putratama.

 

Para tokoh penting dari pemerintah desa serta berbagai elemen masyarakat juga turut hadir memeriahkan acara tersebut. Kepala Desa Kepatihan, Bapak Rigor Putratama, beserta perangkatnya, ikut serta dalam menggelar acara yang bertujuan untuk mempererat hubungan di antara warga desa. Tidak ketinggalan, berbagai tokoh masyarakat, termasuk ibu-ibu kader, BPD, Camat Tulangan dan sekcam, Kapolsek Tulangan, Danramil Tulangan, Babinsa Kepatihan, Babinkamtibmas Kepatihan, serta tokoh agama, hadir dalam kehormatan untuk merayakan dan memberikan dukungan kepada kegiatan ini.

Di sela – sela gemerlapnya pertunjukan, Bapak Rigor Putratama, dengan raut wajah penuh kebanggaan, memberikan pernyataan kepada awak media  pilarcakrawala. ” Acara ini merupakan bukti nyata kebersamaan dan kecintaan kami terhadap budaya dan tradisi lokal.
Kami sangat bangga dapat menyelenggarakan acara ini sebagai bagian dari upaya kami untuk mempererat hubungan di antara warga desa”.

Beliau juga menegaskan pentingnya peran media dalam mempublikasikan kegiatan positif seperti ini. ” Melalui liputan media, kami berharap pesan – pesan kebersamaan dan semangat gotong royong yang kami tanamkan hari ini dapat menginspirasi masyarakat luas untuk terus menjaga dan memperkuat ikatan di dalam masyarakat”.

Dengan penuh semangat dan harapan, Bapak Rigor mengajak semua pihak untuk mendukung dan berpartisipasi aktif dalam memajukan desa Kepatihan. “Mari kita jaga kebersamaan dan terus bergandengan tangan dalam membangun masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang,” tutupnya dengan tulus.

Peristiwa yang menggugah ini bukan hanya meriahkan suasana di desa Kepatihan, tetapi juga memberikan inspirasi bagi masyarakat luas untuk menjaga dan memperkuat kebersamaan dalam membangun desa mereka. Semoga semangat gotong royong yang tercermin dari acara ini dapat terus membara dan membawa berkah bagi Desa Kepatihan serta generasi penerusnya.( ED s)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Leave A Reply

Your email address will not be published.