Ribuan Warga Menyaksikan Parade Surabaya Juang Yang di Gelar Pemerintah Kota Surabaya

0 440

Surabaya~www.pilarcakrawala.news|Antusias Ribuan Warga Surabaya menyaksikan Parade Surabaya Juang 2022 yang digelar mulai dari Jalan Pahlawan hingga Balai Kota Surabaya, Jawa Timur, Minggu (6/11/2022).

kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Pahlawan 10 November dan untuk mengenang jasa para pahlawan.

Warga terlihat berjejer di depan Monumen Tugu Pahlawan sejak pukul 06.00 WIB untuk menyaksikan parade Surabaya Juang dalam rangka memperingati Hari Pahlawan.

Anisa salah satu warga dari Sidoarjo mengatakan,”Alhamdulillah, hari ini saya bersama suami dan anak-anak bisa melihat langsung Parade Surabaya Juang karena telah lama berhenti karena pandemi covid19,” kata Anisa.

Pada tahun 2022 ini, Parade Surabaya Juang diikuti sebanyak 3.500 peserta, dan terdiri dari prajurit TNI, Polri, Perangkat Daerah (PD) di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, berbagai komunitas sejarah dan pemuda, serta organisasi kemasyarakatan di Indonesia.

Parade diawali dengan sejumlah pertunjukan yang dipusatkan di Jalan Pahlawan. Pertunjukan itu di antaranya, kesenian musik keroncong, pembacaan sumpah pregolan Merdeka Ataoe Mati oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, teatrikal perang 10 November 1945, hingga penghormatan kepada Bendera Merah Putih dengan diiringi lagu Indonesia Raya.

Sebelum parade diberangkatkan, Wali Kota Eri Cahyadi menerima penyerahan bendera Merah Putih dari Veteran. Selanjutnya, bendera itu diserahkan Wali Kota Eri kepada Paskibraka sebagai tanda dimulainya pemberangkatan.

Wali Kota Eri dalam awal sambutannya mengatakan,Parade Surabaya Juang menjadi momentum dalam mentransformasikan nilai-nilai kepahlawanan. Sekaligus pula untuk meneladani semangat kebangsaan dalam mengenang peristiwa 10 November 1945.

“Dimana saat itu semua Para Pahlawan berjuang tanpa pamrih. Tidak mengenal kasta, tidak mengenal suku, ras, dan agama,” kata Eri.

Eri menjelaskan, seluruh masyarakat turut berjuang demi mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hotel Yamato (Hotel Majapahit) di Jalan Tunjungan Surabaya menjadi salah satu saksinya. Dimana kala itu terjadi peristiwa perobekan bendera Belanda menjadi Merah dan Putih.

“Maka hari ini kita bertempur bersama, berjuang bersama merebut kemerdekaan dari kebodohan, merebut kemerdekaan dari kemiskinan,” kata Eri.

Eri meyakini bahwa perjuangan bersama rakyat tidak akan pernah bisa dikalahkan. Maka, dengan bersama-sama meneladani semangat kepahlawanan, akan bisa menyelesaikan semua persoalan bangsa dan kota ini.

“Untuk itulah hari ini untuk mengenang darah para pahlawan, kita tundukkan kepala kita sejenak untuk berdoa agar para Pahlawan diberikan tempat paling mulia di sisi Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa,” Tutupnya.

Sebagaimana diketahui, Parade Surabaya Juang kali ini mengambil rute mulai dari Jalan Pahlawan, Jalan Kramat Gantung, Jalan Gemblongan dan Jalan Tunjungan. Kemudian berlanjut menuju Jalan Gubernur Suryo, Jalan Yos Sudarso, Jalan Jaksa Agung Suprapto, dan berakhir di Balai Kota Surabaya.(Bs/Akr).

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Leave A Reply

Your email address will not be published.