PT. Sejati Mandiri Multi Rajut Mengadakan Simulasi Penanggulangan Dan Evakuasi Kebakaran

0 891

Pilar Cakrawala ~ Sidoarjo, Sekitar 200 karyawan PT. Sejati Mandiri Multi Rajut (SMMR), yang berada d Jln raya gilang 161.Taman – kabupaten sidoarjo mengadakan simulasi penanggulangan dan evakuasi kebakaran, Sabtu (11/12/2021). Simulasi ini sekaligus mengecek time respon (waktu kesadaran) adanya bencana, dan kecepatan respon dari petugas P2K3 di lokasi perusahaan.

Dari simulasi ini kita harapkan seluruh karyawan pabrik selalu bersiaga dan waspada akan bahaya kebakaran, serta terampil dalam pengoperasian Alat Pemadam Kebakaran Ringan (APAR) ketika terjadi suatu kebakaran di lingkungan perusahaan.

Dalam simulasi ini, seolah terjadi kebakaran di dalam area pabrik, bersamaan dengan itu, alarm tanda bahaya berbunyi dan 200 karyawan berhamburan menyelamatkan diri. Tim evakuasi internal perusahaan mengarahkan karyawan untuk berlari menuju titik kumpul aman.

Sebagian petugas keamanan dan tim P2K3 mencoba melakukan pemadaman api menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), yang sebelumnya telah disediakan 4 titik media pembakaran. Simulasi ini diharapkan dapat mengedukasi karyawan tentang pentingnya memahami penanggulangan bencana terutama kebakaran, di dalam area perusahaan. Hal ini tentu juga memberikan wawasan kepada karyawan tentang pemicu bahaya kebakaran itu sendiri.

Simulasi ini melatih para karyawan untuk tetap waspada dan mencegah sedini mungkin terjadinya kebakaran.

“Dari simulasi ini kita harapkan seluruh karyawan selalu siaga, waspada dan sigap akan bahaya kebakaran serta terampil dalam pengoperasian APAR,” ucap ERWINSYAH DWITIA DHARMA, SH. selaku HRD perusahaan Sejati Mandiri Multi Rajut.

Simulasi ini sekaligus mengontrol sarana deteksi alarm, apakah berfungsi sesuai dengan ketentuan tanda bahaya kedaruratan di dalam perusahaan. Selain itu guna mengecek sarana pemadam api APAR yang masa berlakunya telah habis, dan digantikan dengan yang baru.

Untuk mendukung kegiatan ini, pihak manajemen mendukung penuh melakukan kegiatan simulasi sebagai sarana edukasi tentang pemahaman penggunaan APAR yang benar sesuai standar jenis kegunaan APAR.

Harapan manajemen tetep waspada dan menghindari segala sesuatu pemicu terjadinya bahaya kebakaran serta bahan-bahan yang mudah terbakar di dalam area perusahaan.

“Edukasi wawasan tentang bahaya kebakaran dan tanggap bencana harus dilakukan sedini mungkin agar dapat melakukan tindakan pencagahan semaksimal mungkin, Sesuai semboyan keselamatan kerja, yakni utamakan keselamatan kerja (safety first).”pungkasnya.(ozzie)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Leave A Reply

Your email address will not be published.