Gadis Tuna Grahita Menderita Gondok (Struma) Yang Semakin Membesar Ingin Segera Sembuh

Pilar Cakrawala ~ Sidoarjo |Berdasarkan laporan masyarakat sekitar tentang keberadaan Retta Anggraeni (29) gadis Tuna Grahita yang menderita penyakit gondok (Struma) yang semakin membesar, Ketua LPLH-TN Sidoarjo (13/7/2022) datang berkunjung untuk menanyakan kondisi dan kebutuhan dalam rangka upaya penyembuhannya. Putri dari Bapak Hadi Prayitno (65) dan Ibu Sri Hariyati (63) bertempat tinggal di perumahan Pejaya Anugrah Desa Keramat Jegu Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo.

Dengan kondisi Hadi sebagai kepala keluarga yang sedang sakit strok berdampak tidak dapat memenuhi nafkah keluarganya. Kebutuhan sehari-hari dipenuhi dari upaya ibu Sri yang sekedarnya saja sehingga kebutuhan untuk berobat Retta, mereka masih kesulitan dana sedangkan selama masa pandemi sulit untuk membayar iuran BPJS yang telah menunggak lama.

Hingga kini keluarga ini belum memiliki fasilitas kartu kesehatan gratis dari pemerintah berupa kartu KIS. Dalam perbincangan Sri menjelaskan kondisi anaknya, “Sejak usia 4 tahun dokter sudah melihat kelainan dalam pertumbuhan Retta yang lambat berjalan dan lambat bicara, Anak saya ini saya sekolahkan di SLB mulai dari TK hingga lulus SMA dan sekarang tidak ada aktifitas selain diam di rumah saja.” Ujarnya.

“Apalagi penyakit gondoknya ini semakin membesar, terasa berat di lehernya. Saya sudah upaya berobat ke RSUD Sidoarjo dan setiap akan dilakukan tindakan anaknya ini ketakutan karena kondisinya yang ABK sehingga dokter juga tidak berani dengan resikonya karena keterbatasan alat medis, terakhir mendapat rujukan untuk berobat ke RS dr. Soetomo Surabaya. Karena kendala biaya saya tidak sanggup riwa riwi ke Surabaya untuk melanjutkan berobat,” Ucap Sri penuh keharuan.

Setelah ditanya Retta menyampaikan ingin sembuh dan mau berobat ke Surabaya asalkan gratis, “Kasihan ibu kalau berobatnya bayar, Ibu kerja apa saja untuk bisa kami makan, Aku takut kalau berobat naik ambulan, tapi ingin sembuh,” Kata Retta dengan lugu.

Hasil perbincangan antara relawan Ketua LPLH-TN Sidoarjo dengan keluarga Retta selanjutnya akan ditindak lanjuti dan berkoordinasi dengan pihak pemerintah daerah agar dapat segera memberikan bantuan sesuai dengan yang diharapkan. (HAN)